Sebagaimana udah sering dibahas di posting sebelumnya tentang MASTERING, mastering adalah FINAL STEP dari proses music production. Sering dari temen2 salah persepsi dengan proses mastering karena kesulitan dalam membandingkan AUDIO UNMASTERED dengan AUDIO MASTERED. Nah di postingan kali ini aku mo kasih file untuk membandingkan antara Audio Unmastered dengan audio mastered
OK, lanjut lagi. Disini aku gag bahas tentang RENDERING tapi yang jelas untuk menghindari terjadinya Clipping (destructive sound) dianjurkan untuk rendering dalam format 32 Bit Floating Point dan gunakan High quality dalam proses rendering sebelum dimastering ex : 512-point sinc yang pasti prosesnya akan lebih lama dalam rendernya.
OK kali ini langsung lanjut ke Mastering Plugins nya:
Dalam hal ini bersifat relatif tapi mayoritas konsepnya sama :
1. Parametric EQ : untuk koreksi audio (buang frekuensi yg tidak diinginkan / Cutting)
2. Compressor : Untuk "meratakan" audio, maksudnya adalah biar perbedaan antara suara yg loud dengan yg kurang loud perbedaanya tidak terlalu extrem (balancing dynamic range)
3. Multiband Compressor : digunakan untuk tuning volume dari suatu bagian tertentu (Low, Mid, High)
4. Parametric EQ : nah EQ kali ini digunakan untuk memberi warna audio (Boosting)
5. Limiter : untuk maximizing volume aja, kenapa?? karena Dinamic Range nya udah kita ratakan dengan Compressor di langkah sebelumnya.
Di posting kali ini aku kasih "PRESET" mixer state dari Master Channel dalam proses Mastering di FL Studio, TAPI preset ini tidak mutlak, karena audio yang satu jelas beda dengan audio yang lain jadi harus sedikit setting sendiri. Sebelumnya ak mau share Audio untuk membandingkan AUDIO UNMASTERED dengan AUDIO MASTERED sebagai perbandingan.
Download AUDIO UNMASTERED
Download AUDIO MASTERED
dan ini preset dari Mixernya
Download Preset Master Channel Mixer State
Semoga Postingan ini bermanfaat. Jangan lupa tinggalkan komentar jika postingan ini berguna :)
OK, lanjut lagi. Disini aku gag bahas tentang RENDERING tapi yang jelas untuk menghindari terjadinya Clipping (destructive sound) dianjurkan untuk rendering dalam format 32 Bit Floating Point dan gunakan High quality dalam proses rendering sebelum dimastering ex : 512-point sinc yang pasti prosesnya akan lebih lama dalam rendernya.
OK kali ini langsung lanjut ke Mastering Plugins nya:
Dalam hal ini bersifat relatif tapi mayoritas konsepnya sama :
1. Parametric EQ : untuk koreksi audio (buang frekuensi yg tidak diinginkan / Cutting)
2. Compressor : Untuk "meratakan" audio, maksudnya adalah biar perbedaan antara suara yg loud dengan yg kurang loud perbedaanya tidak terlalu extrem (balancing dynamic range)
3. Multiband Compressor : digunakan untuk tuning volume dari suatu bagian tertentu (Low, Mid, High)
4. Parametric EQ : nah EQ kali ini digunakan untuk memberi warna audio (Boosting)
5. Limiter : untuk maximizing volume aja, kenapa?? karena Dinamic Range nya udah kita ratakan dengan Compressor di langkah sebelumnya.
Di posting kali ini aku kasih "PRESET" mixer state dari Master Channel dalam proses Mastering di FL Studio, TAPI preset ini tidak mutlak, karena audio yang satu jelas beda dengan audio yang lain jadi harus sedikit setting sendiri. Sebelumnya ak mau share Audio untuk membandingkan AUDIO UNMASTERED dengan AUDIO MASTERED sebagai perbandingan.
Download AUDIO UNMASTERED
Download AUDIO MASTERED
dan ini preset dari Mixernya
Download Preset Master Channel Mixer State
Semoga Postingan ini bermanfaat. Jangan lupa tinggalkan komentar jika postingan ini berguna :)
good blog, very useful.... ;)
BalasHapusthanks :)
BalasHapus